Cara mengatur Plugin WP Super Cache dengan benar
Cara mengatur Plugin WP Super Cache dengan benar | WP Super Cache adalah salah satu Plugin WordPress yang berfungsi sebagai Tool Caching dan berfungsi untuk meningkatkan kecepatan Loading Blog WordPress. WP Super Cache sudah mulai terkenal karena kemudahan dalam Set-up Pengaturannya dan lebih ringan dari pada W3 Total Cache.
Pada Post kali ini saya akan menjelaskan Cara mengatur atau menyetel Plugin WP Super Cache dengan benar agar Caching Blog anda tinggi dan dapat meningkatkan kecepatan Loading Blog anda. Ingat juga ya, WP Super Cache dan W3 Total Cache adalah Plugin yang sangat hebat dengan fitur yang tersendiri pula tapi saya menyarankan agar menggunakan W3 Total Cache.
Berikut Langkah-langkahnya :
1. Pastinya buka Dashboard WP Super Cache di Settings -> WP Super Cache
2. Setelah itu pada Tab Easy, tandai pada Caching On dibagian Caching.
Lalu untuk mengecek apakah WP Super Cache sudah beroperasi pada Blog anda tekan tombol Test Cache.
3. Sekarang tekan Tab Advanced
4. Dan ikuti pengaturan seperti pada gambar dibawah ini :
Biasanya jika anda baru kali ini menginstall Plugin WP Super Cache, maka anda akan melihat kotak besar yang berisi kode-kode pada bagian Mod Rewrite Rules. Hal ini terjadi karena semua kode-kode dari fungsi Cache belum dimasukkan ke dalam .htaccess , oleh karena itu anda harus menekan tombol Update Mod_Rewrite Rules >> dan kotak besar tersebut akan hilang dan berubah warna hijau.
5. Setelah itu sorot ke bagian bawah dan cari bagian Expiry Time & Garbage Collection
6. Ikuti lagi pengaturan dibawah ini, jika sudah tekan tombol Chage Expiration >>
Keterangan : Anda juga bisa merubah umur dari Cache pada bagian Cache Timeout menjadi 3600 dalam satuan detik atau yang lainnya, fungsi dari ini adalah agar Cache Blog anda selalu Fresh atau selalu baru. Dan pada bagian Scheduler, anda bisa memilih Timer atau Clock agar Cache anda akan dibersihkan sesuai Jadwal.
7. Selanjutnya tekan Tab Preload dibagian atas
8. Tandai pada Preload Mode dan Preload tags lalu tekan tombol Update Settings >> . Setelah itu tekan lagi tombol Preload Cache Now .
9. Dan silahkan lihat hasilnya.
Jika anda ingin melihat hasilnya dengan jelas, anda harus membuka Blog anda di Web Browser yang lain atau pada perangkat yang lain. Selain itu, jika anda melihat Code Source HTML Blog anda maka akan terlihat tulisan Cache Page Generate by WP Super Cache. Jika anda tidak melihat kode tersebut, maka WP Super Cache belum beroperasi dengan benar.
Itulah Cara mengatur Plugin WP Super Cache dengan benar.
Sumber: http://www.allpcind.com/
Pada Post kali ini saya akan menjelaskan Cara mengatur atau menyetel Plugin WP Super Cache dengan benar agar Caching Blog anda tinggi dan dapat meningkatkan kecepatan Loading Blog anda. Ingat juga ya, WP Super Cache dan W3 Total Cache adalah Plugin yang sangat hebat dengan fitur yang tersendiri pula tapi saya menyarankan agar menggunakan W3 Total Cache.
Berikut Langkah-langkahnya :
1. Pastinya buka Dashboard WP Super Cache di Settings -> WP Super Cache
2. Setelah itu pada Tab Easy, tandai pada Caching On dibagian Caching.
Lalu untuk mengecek apakah WP Super Cache sudah beroperasi pada Blog anda tekan tombol Test Cache.
3. Sekarang tekan Tab Advanced
4. Dan ikuti pengaturan seperti pada gambar dibawah ini :
Biasanya jika anda baru kali ini menginstall Plugin WP Super Cache, maka anda akan melihat kotak besar yang berisi kode-kode pada bagian Mod Rewrite Rules. Hal ini terjadi karena semua kode-kode dari fungsi Cache belum dimasukkan ke dalam .htaccess , oleh karena itu anda harus menekan tombol Update Mod_Rewrite Rules >> dan kotak besar tersebut akan hilang dan berubah warna hijau.
5. Setelah itu sorot ke bagian bawah dan cari bagian Expiry Time & Garbage Collection
6. Ikuti lagi pengaturan dibawah ini, jika sudah tekan tombol Chage Expiration >>
Keterangan : Anda juga bisa merubah umur dari Cache pada bagian Cache Timeout menjadi 3600 dalam satuan detik atau yang lainnya, fungsi dari ini adalah agar Cache Blog anda selalu Fresh atau selalu baru. Dan pada bagian Scheduler, anda bisa memilih Timer atau Clock agar Cache anda akan dibersihkan sesuai Jadwal.
7. Selanjutnya tekan Tab Preload dibagian atas
8. Tandai pada Preload Mode dan Preload tags lalu tekan tombol Update Settings >> . Setelah itu tekan lagi tombol Preload Cache Now .
9. Dan silahkan lihat hasilnya.
Jika anda ingin melihat hasilnya dengan jelas, anda harus membuka Blog anda di Web Browser yang lain atau pada perangkat yang lain. Selain itu, jika anda melihat Code Source HTML Blog anda maka akan terlihat tulisan Cache Page Generate by WP Super Cache. Jika anda tidak melihat kode tersebut, maka WP Super Cache belum beroperasi dengan benar.
Itulah Cara mengatur Plugin WP Super Cache dengan benar.
Sumber: http://www.allpcind.com/